Maria Clara Merupakan Gaun Yang Dipakai Oleh Masyarakat. Politik dan hubungan luar negeri. Semua saling berlomba memaksakan miliknya pada.
Kebudayaan di Filipina dipengaruhi oleh kebudayaan Melayu dan Eropa. Maria Clara merupakan gaun yang dipakai oleh masyarakat. Seringnya wanita juga mengenakan topi yang disebut Non La.
Pakaiann khas Filipina banyak dipakai saat pesta.
Manakala kaum wanitanya pula memakai gaun yang dipanggil Maria Clara. Di balik sikapnya yang ceria ia memendam masalah yang pelik seperti tidak mengetahui ayah kandungnya ibunya meninggal dan berjuang membuka toko kue sendiri. Kain jumputan merupakan salah satu jenis kain yang paling banyak dipakai untuk membuat model kebaya kutu baru. Ilmu Antropologi merupakan rumpun ilmu yang menjadikan berbagai cara hidup manusia dengan berbagai macam tindakannya sebagai objek penelitian dan analisis.
